Bismillahirohmanirohiim
Assalamu'alaykum Wr. Wb.
Alhamdulillah Alloh memberikan saya kesempatan untuk menulis kembali update-an di blog saya ini.
Saya ingin mengeluarkan unek unek sekaligus pesan kepada Dokter Internsip.
Pertama kali saya ingat, pada saat itu saya menggerutu, ngapain sih di adain internsip, wong kita udah ukmppd, kita udah koas, kita udah belajar macem - macem. Eits! jangan jumawa, jangan sombong, kalian para dokter yang baru di sumpah jangan sombong, sok pinter. Meskipun kalian sudah ngamen nggenjreng sampai mana saja, sudah punya nyanyian edukasi pasien sedapetnya kalian, tapi ya..di internsip ini kalian akan belajar sebagai dokter (separo dokter.red) karena kalian belajar menerapkan ilmu kalian, memegang pasien, bertanggungjawab atas terapi pasien, dan belajar edukasi pasien dengan baik, berinteraksi dalam sistem rumah sakit, dan juga interaksi dalam kaitan di Puskesmas.
Okey! Kalian pinter udah tau nih terapi a.b.c.d sampai yang paling canggih, tapi.. kalian interaksi dengan paramedis ga jago, atittude nol besar, bossy, dan sebagainya, percayalah di dunia kedokteran kalian akan kesusahan. Internsip inilah wahana kalian berlatih dan berkembang, kalian bisa mengaplikasikan ilmu, belajar dengan baik satu tingkat di atas koas, dan aman dari jerat pidana, kalian dalam pengawasan dokter penanggungjawab internsip. itulah untungnya, lain halnya jika kalian udah kerja sendiri, kalian berbuat salah kena komplain, kena tuntutan ya sudah..hadapi sendiri. So, Enjoy the time. Menjadi internsip ga ada ruginya.
Lalu, 3,2 juta gajinya. Sebagai manusia biasa, tentunya tidak ada yang namanya rasa cukup itu. Tetapi, jika kalian menggunakan uang itu secara bijaksana, in syaa Alloh itu cukup kok. Kecuali kalian sudah berkeluarga dan beranak. Misalpun istri kalian belum berpenghasilan, yo kurang. :) Gaji segitu diperhitungkan untuk seorang saja dengan estimasi hidup yang cukup dengan gaya hidup wajar.
Ada hal lain yang bisa dipetik dari internsip ini, adalah koneksi. Ya tepe tepe. Kalian yang dimanapun kalian berada tepe tepe lah dengan pejabat setempat, syukur syukur kalian yang jomblo bisa mendapatkan jodoh, tetapi yang ingin saya pesankan adalah tepe tepe untuk sekolah, rekomendasi untuk sekolah dan atau mungkin rs atau pemerintah setempat mau mengirimkan kalian untuk tugas belajar sebagai spesialis, yo Mantap nek kui. Kalian harus sempatkan itu. Kalau beberapa kakak kelas saya melakukan study penelitian selama setahun itu, kalau saya nggak sempet hahahhaa. Berbagai pembenaran tetapi ya pas waktu itu saya ga sempet.
Ummm..banyak deh manfaatnya, pesan saya, meskipun saya rasa ini telat. Optimalkan waktu sebagai dokter internsip Anda, cari apa yang ingin Anda capai dari internsip. Kalau Anda hanya sekadar menyelesaikan, in syaa Alloh internsip itu cepet kok. dan Nek ra ndablek tenan mesti akeh akeh e lulus. So, keep your mind focus on your vision!
Stick to the vision and make step by step, and sometime you need to jump!
Sekian dari saya, terima kasih sudah membaca. Semoga bermanfaat, apabila ada salah dalam berlafal saya mohon ampun dan diistighfarkan.
Wassalamu'alaykum Wr. Wb.
Komentar