Langsung ke konten utama

Untuk kamu yang percaya takdir


Nak, Tengah malam bapak menulis ini..
Bapak kembali menggerakkan tangan bapak untuk memberikan pesan untukmu..
Malam memanggil bapak..
Untuk menyampaikan ini bagimu..
...
Nak, tentu kamu tidak akan asing dengan takdir..
Rukun Iman di agama islam kita menuliskan bahwa kita harus mengimani qada dan qadar. Takdir yang Alloh tuliskan bagi kita..
...
Nak,..Jika kamu memiliku cita cita..selalu ingat, Qada dan Qodar.. Ada takdir yang bisa kita usahakan dan Ada takdir yang sudah ditentukan Alloh bagi kita..
Akan ada takdir yang bisa kita ubah dengan ikhtiar dan doa..
Kamu yang bercita cita untuk menjadi orang kaya, menjadi orang yang berprofesi ini, ingin memiliki ini, ingin memiliki itu..kamu bisa mengusahakannya..
Tetapi ada garis takdir yang tidak bakal bisa kamu ubah, ada ketetapan yang sudah Alloh tuliskan di Lauful Mahfudz, Alloh goreskan sejak dulu, Alloh angkat pena dan Alloh tetapkan takdir takdir kita..
..
Bapak, pernah menulis dalam blog ini pula,..Bahwa, tak perlu risau dengan apa hasil akhirnya nanti, setidaknya hari ini kamu berusaha dengan baik dan mengusahakan yang terbaik..
Tidak perlu mencemaskan apa yang akan kamu dapatkan, karena setiap apa yang ditakdirkan bagimu akan menjadi milikmu dan tidak akan pernah meleset lepas darimu..
..
Nak, selalu pula imanilah takdir ini..
Apa yang Alloh berikan kepadamu, takdir yang Alloh gariskan bagimu hari ini..
adalah takdir yang Alloh pilihkan yang terbaik bagimu saat ini..
Ya..ini takdir terbaik bagimu saat ini..
Alloh memilihkan sesuai kemampuanmu hari ini..
Alloh ingin memberikan bagimu pesan, hikmah dari kejadian yang terjadi,  dan Alloh juga ingin menguatkanmu, meningkatkan kelasmu..
Ketika kamu capek, kamu merasa bebanmu itu berat..
Kamu boleh mengeluh nak..
Kamu boleh menangis nak..
Kamu juga boleh beristirahat..
Tetapi ingat..
Kamu tidak boleh berhenti dan lari dari itu..
Ketika pun kamu melakukannya, kamu hanya menunda ketetapan yang Alloh gariskan bagimu..
Jadi Nak, selalu tenang..
Selalu tenang..
Bapak selalu mendoakanmu..
Bapak selalu ada bagimu..
Bapak selalu ada dalam dekatmu dan Jauhmu..
Bapak selalu meminta agar Alloh selalu menguatkanmu dan memberikan kelancaran dalam setiap ikhtiar bagi cita citamu..
:)

Komentar

ummu el hanif mengatakan…
Keren pak dokter... Ternyata punya bakat nulis juga.hehe

Postingan populer dari blog ini

Mortui Vivos Doscent

Bismillah. Setelah bertahun - tahun berseragam sebagai mahasiswa kedokteran. Akhirnya resmi saya lulus dari Program Sarjana (S-1) Pendidikan Dokter FK UNS pada 17 Januari 2014 lalu dan diwisuda pada tanggal 8 Maret 2014. Satu quote yang saya masih selalu ingat pada masa masih di preklinik lalu adalah  "Mortui Vivos Doscent" Entah siapa yang memulai membuat quote ini. Bareng penasaran, langsung saya buka google. dan taraaa.. Quote yang saya artikan sebagai Dosen itu Mayat Hidup. Ternyata artinya berbeda jauh dengan apa yang saya pikirkan. Ini asli dari wikipedia tidak saya ubah tidak saya tambahkan, dan hasilnya adalah memang benar ini quote lebih cocok buat ahli anatomi, ahli bedah dan ahli forensik. tapi cuma bisa buat jadi pelengkap dasarnya. Bagi saya mungkin lebih suka dengan... "Vita magister est optimus" "Aliquam sed vivens mortuus vivos docent magister est optimus" Artinya : "Vita magister est optimus" - Kehidupan a

Ndoroisme

Tengah malam ini saya sedang terduduk, sesekali menenggak kopi dan berpikir, Ndoroisme itu nyata dan ada disekitar kita. Apa itu ndoroisme. Saya saja awalnya cuma berpikir pikir dan bergumam dalam hati opo kuwi ndoroisme..opo enek istilah ngonoan..(apa itu ndoroisme. Apa ada istilah seperti itu. Ya memang sih tidak ada istilah seperti itu, tapi setidaknya ada orang yang pernah menulis tentang hal ini, yaitu Pak Ahmad Syafii Maarif dalam artikel  "Ndoroisme" Part I beliau tulis di republika online. Kurang lebih begini yang beliau tulis. "Sikap hidup pejabat atau majikan yang serba-ndoro (tuan, majikan), ingin selalu diperlakukan sebagai tuan, laki-laki atau perempuan ( kakung utawi putri )." Bahkan beliau juga memaparkan dalam artikel tsb perwujudan atau contoh contoh sikap ndoroisme bersama dengan couple-ndoroisme alias babuisme ;)) "Perwujudan 'ndoroisme' ini bisa terlihat dalam berbagai bentuk: bersikap ABS-AIS (asal bapak senang-asal ibu senang), mem

The Outlier: Mas Pandu

Sejenak teringat seseorang - salah satu orang yang begitu inspiratif melekat dalam benak saya. Mas Pandu. Ya beliau adalah mas Pandu, Almarhum Mas Pandu. Beliau adik kelas saya, salah seorang outlier yang benar benar outlier dalam segalanya. Sosok beliau yang tinggi, bicara lembut tapi tegas, dan berprinsip. Bersyukur saya dipertemukan dengan beliau selama masa SMA. Menjadi adik kelas beliau pas. Sosok beliau menjadi inspirasi saat melatih kami adik kelas beliau dalam pleton inti, pasukan baris berbaris SMA Negeri 1 Bantul. Beliau sebagai pembeda memberikan kelembutan dalam pelatihan PBB. Metode yang berbeda dengan yang sebelum sebelumnya. Bukan dengan banyak hukuman tetapi konsekuensi dan tanggungjawab ketika tidak disiplin dan melakukan kesalahan. Kami diberikan pemahaman, bukan dipaksa untuk menjalani hukuman atas kesalahan. Tipis bukan perbedaannya? Inspirasi beliau tidak hanya dalam hal itu saja. Beliau ternyata memang memiliki banyak pengaruh dan juga prestasi terutama di dalam