Langsung ke konten utama

Dunia yang membuatmu haus

Nak, jika berbicara keinginan..
Ya, dunia terasa tidak pernah cukup untuk digapai..
Semua kesenangannya..
Semua bayang bayang keinginan yang selalu dan akan selalu membuatmu invin menggapainya..
Selalu ada keinginan untuk berbuat ini..
ada ingin untuk mencapai ini..
merasa kurang untuk ini..
berandai andai untuk mendapat ini dan itu..
Ya..Dunia seperti kamu meminum air dari laut..
Ketika mendapatkan apa yang akan kamu gapai..malah semakin haus..
Haus pencapaian..
Haus pujian..
Haus pengakuan..
Haus kepuasan..
Haus kesenangan..
Kenapa Alloh menciptakan dunia yang seperti ini..
Segala sandiwaranya yang melalaikan..
Membuat kita berambisi..
Ya..tetapi Alloh tidak lupa memberikan solusinya..
Alloh memberi kunci agar hidup di dunia tetap menyenangkan tetapi tidak melalaikan..
Ingat Syukur..
Ingat Batas..
Ingat Tujuan..
Ingat agar selalu bersyukur atas segala pencapaian..
Bersyukur telah mencapai apa yang orang lain capai...
Ingat batas pemutus kenikmatan dalam hidup..
Ingat ada kematian..
Hidup di dunia ini diberi batas yakni ketika nyawa dicabut dari tubuh..
Maka dari itu..
Ingat tujuan utama penciptaan manusia di bumi ini..
Menyembah Alloh dan Menggapai surga Alloh..
Bukan berarti kita harus melupakan dunia..
Ikhtiar selalu akhirat dan dunia..
Melakukan hal hal yang bisa menjadi pengantar diri kita ke Surga Alloh..
Mengerjakan amalan yang bernilai ibadah..
Mudah tidak? Tentu tidak..
Tetapi Bapak harap kamu ingat ini nak..
Dunia akan selalu membuat kita haus dan tamak..
Tetapi jika kamu mengingat tiga itu tadi..
In syaa Alloh, Alloh akan selalu membimbingmu..
Amiiin..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sesingkat itu..

 Nak, kali ini bapak akan mengingatkanmu tentang konsep manners matter. Ya bagaimana manners Kita sangat berpengaruh dalam kehidupan kita. Bagaimana attitude akan berpengaruh besar dalam kehidupan kita. Sepenting itu kah. Benar. Manners Dan attitude ternyata adalah rangkaian dari habit yg harus dipupuk sejak dini. Di era dewasa ini dan kehidupan dewasa ini penting karena nantinya habit kecil kecil kitalah yg akan membuat manners Kita terhadap kejadian terhadap orang lain yang tentunya tidak akan kita ketahui ke depannya akankah menjadi takdir besar kita ataukah hanya numpang lewat saja.  Bapak pernah memberitahumu tentang memilih dengan dewasa, memilih dengan bertanggung jawab dan teknisnya seperti apa. ketika kita memilih untuk berbuat ataupun tidak berbuat tentu kita akan tahu konsekuensinya. Bapak ulangi, kita harus menakar konsekuensinya. Penyesalan adalah hal yang hadir ketika ekspektasi tidak sesuai dengan realita. Ketika ada diskrepansi antara apa yang kita perhitungkan...

Tidak Perlu

Suatu hari nak.. Jika kamu menyalahkan orang lain atas keadaanmu.. Jika kamu menyalahkan situasi atas kejadian yang terjadi pada dirimu... Ingatlah selalu... Dunia ini tidak hanya berpusat kepada dirimu... Kehidupanmu lah yang membuat dunia terasa bergerak pada dirimu.. Bukan Bapak memintamu untuk menyalahkan hidupmu, tetapi Bapak minta kamu berjalan bergeraklah dengan kehidupanmu itu untuk mengubah apa yang terjadi kepadamu... Mungkin ada hal yang bisa bapak ajarkan kepadamu.. Mungkin ada hal yang sempat bisa bapak contohkan kepadamu.. Tetapi masih ada banyak hal... Ada banyak ilmu.. Ada banyak pelajaran yang selalu bisa kamu pahami dan pelajari sendiri kelak.. Ingatlah selalu.. Kita bertanggungjawab atas hidup kita sendiri.. atas apa yang kita pilih.. kita lakukan.. Kita bisa sedih karena orang lain.. Kita bisa kecewa karena perbuatan orang lain.. Bahkan kita pun bisa ikut bahagia hanya karena orang lain bahagia... Lalu, kenapa bisa begitu? Itulah tadi.. Pilihanmu untuk b...

Aku selalu yakin

“Hatiku tenang karena mengetahui bahwa apa yang melewatkanku tidak akan pernah menjadi takdirku, dan apa yang ditakdirkan untukku tidak akan pernah melewatkanku” – Umar bin Khattab