Langsung ke konten utama

Kok bapak menyebalkan...

 Nak, ... 

Jika ada pepatah waktu adalah uang.. 

Ya benar, waktu adalah salah satu hal yang paling berharga dalam kehidupan kita.. 

Kadang ketika kita memiliki waktu luang, kita menikmati dan kadang menghamburkan dengan kegiatan yang mungkin terasa patut disesali di masa depan.. 

Kadang.. 

Bagaimana Islam meminta kita menghargai waktu. Alloh abadikan dalam surat dalam kitab suci umat Islam, Al Quran.. Al Ashr. Nabi Muhammad SAW, Rasulullah, Manusia terbaik, suri tauladan bagi umat manusia di dunia, bahkan berpesan kepada kita untuk memanfaatkan 5 waktu sebelum datangnya 5 waktu.. 

Maafkan bapak jika bapak harus menjadi menyebalkan membagi waktu bersamamu.. 

Maafkan bapak jika suatu tempo, beberapa saat bapak menjadikanmu "nanti nanti.. "

Maafkan bapak jika bapak terlalu fokus dengan apa yang bapak kerjakan.. 

Apa yang bapak kejar.. 

Apa yang bapak lakukan saat itu.. 

Ada banyak cara dalam mengelola waktu..

mengelola kegiatan agar bisa berjalan sesuai visi besar.. 

Ya nak, dirimu bakal selalu ada dalam kerangka besar dalam kehidupan bapakmu.. 

Tidak pernah keluar dari susunan puncak realisasi tujuan hidup bapakmu ini.. 

Bapak akan selalu mengusahakan yang terbaik bagimu..

Berusaha mendampingimu..

Berusaha selalu ada untukmu..

Tapi nak, hal itu bukan berarti bapak selalu disampingmu.. 

Bukan berarti bapak selalu berada di acara acara penting ananda.. 

... 

Sebentar... Kok seperti itu? 

Kok bapak egois? 

Kok bapak menyebalkan.. 

Nak, yang utama..bukannya bapak mencari pembenaran tapi, beginilah jalan keras yang harus diambil oleh pejuang.. 

Terasing.. 

Tertempa kejadian.. 

Kita akan selalu kuat, berdiri tegak diatas dua kaki sendiri.. 

Dengan atau tanpa kehadiran siapapun disisi kita.. 

Selalu ada perjuangan yang sama sama kita jalankan.. 

Ternyata pelajaran terakhir yang mungkin kakek dan nenekmu dan Alloh tanamkan untuk bapak..

Nenek mu mengajari bapak untuk berdiri tegak setelah ditinggalkan beliau ditahun 2017 setelah beliau berjuang dengan rasa sakitnya.. 

Kakekmu berpesan kepada bapak, budhe dan om mu untuk berdiri tegaklah dimanapun kalian berada.. 

Bukan mengajarkan untuk egois dan menyendiri tetapi.. 

Jiwa independen, mandiri, dapat berdiri di atas kaki sendiri, adalah pelajaran yang selalu penting untuk dikembangkan.. 

Agar ananda tidak lembek dan mudah menyerah atau mengucapkan kalimat... 

"... Tapi aku tidak bisa hidup tanpamu.. "


Nak, 

Bapak selalu yakin kamu akan memahaminya.. 

Cinta bapak akan selalu tercurah untukmu.. 

Kamu adalah pemberian terbaik Alloh dalam hidup bapak.. 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sesingkat itu..

 Nak, kali ini bapak akan mengingatkanmu tentang konsep manners matter. Ya bagaimana manners Kita sangat berpengaruh dalam kehidupan kita. Bagaimana attitude akan berpengaruh besar dalam kehidupan kita. Sepenting itu kah. Benar. Manners Dan attitude ternyata adalah rangkaian dari habit yg harus dipupuk sejak dini. Di era dewasa ini dan kehidupan dewasa ini penting karena nantinya habit kecil kecil kitalah yg akan membuat manners Kita terhadap kejadian terhadap orang lain yang tentunya tidak akan kita ketahui ke depannya akankah menjadi takdir besar kita ataukah hanya numpang lewat saja.  Bapak pernah memberitahumu tentang memilih dengan dewasa, memilih dengan bertanggung jawab dan teknisnya seperti apa. ketika kita memilih untuk berbuat ataupun tidak berbuat tentu kita akan tahu konsekuensinya. Bapak ulangi, kita harus menakar konsekuensinya. Penyesalan adalah hal yang hadir ketika ekspektasi tidak sesuai dengan realita. Ketika ada diskrepansi antara apa yang kita perhitungkan...

Tidak Perlu

Suatu hari nak.. Jika kamu menyalahkan orang lain atas keadaanmu.. Jika kamu menyalahkan situasi atas kejadian yang terjadi pada dirimu... Ingatlah selalu... Dunia ini tidak hanya berpusat kepada dirimu... Kehidupanmu lah yang membuat dunia terasa bergerak pada dirimu.. Bukan Bapak memintamu untuk menyalahkan hidupmu, tetapi Bapak minta kamu berjalan bergeraklah dengan kehidupanmu itu untuk mengubah apa yang terjadi kepadamu... Mungkin ada hal yang bisa bapak ajarkan kepadamu.. Mungkin ada hal yang sempat bisa bapak contohkan kepadamu.. Tetapi masih ada banyak hal... Ada banyak ilmu.. Ada banyak pelajaran yang selalu bisa kamu pahami dan pelajari sendiri kelak.. Ingatlah selalu.. Kita bertanggungjawab atas hidup kita sendiri.. atas apa yang kita pilih.. kita lakukan.. Kita bisa sedih karena orang lain.. Kita bisa kecewa karena perbuatan orang lain.. Bahkan kita pun bisa ikut bahagia hanya karena orang lain bahagia... Lalu, kenapa bisa begitu? Itulah tadi.. Pilihanmu untuk b...

Aku selalu yakin

“Hatiku tenang karena mengetahui bahwa apa yang melewatkanku tidak akan pernah menjadi takdirku, dan apa yang ditakdirkan untukku tidak akan pernah melewatkanku” – Umar bin Khattab