Langsung ke konten utama

Part 2 : Memanusiakan Manusia

 Bab yg penting, dari kakek Bantul mu ajarkan kepada bapak adalah ini. Memanusiakan manusia. How you treat other people like you wanna be treated.

Dulu bapak pernah memberikan wejangan kepada Bapak terkait kunci sukses dalam memiliki hubungan interpersonal, ya kepada orang lain, kepada teman kepada tetangga dll. 

"Nak, manusiakan manusia"

Sekecil sapaan, sekecil senyuman, sekecil tahu namanya, sekecil dapat menyebutkan nama lengkapnya. 

Hal tersebut adalah awal pertanda baik, atau prediktor hubungan baik anda dengan orang lain kelak, dan itu harus selalu kamu usahakan ya nak. Hospitality and Remember the Name.

Lalu hal yang lain.

Hal yang lebih dalam tentu seberapa jauh anda ingin menempatkan orang tersebut dalam kehidupan Anda. Ada orang orang yang nantinya akan menjadi orang orang yang hanya datang dalam satu episode kehidupan ada yang nantinya akan menjadi satu bab dalam kehidupan kita. Nah orang orang itu tentu harus mendapatkan perlakuan yang baik dan lebih baik.

Selalu tumbuhkan pertanyaan dalam hatimu untuk bertanya kepada orang lain nak. "Aku bisa bantu apa". Ya, aku bisa membantumu apa. Membantu tidak sama dengan menghabiskan waktumu untuk mengerjakan kerjaan orang lain tetapi bantu secukupnya dan liat kira kira kira benar benar bisa membantu tidak. Jangan lepas tangan tapi jangan seperti lilin. Habis setelah menerangi ruangan.

Bagaimana dengan orang orang yang memperlakukan kita dengan jahat.

Satu hal yang akan selalu bapak ingatkan. Berbuat baik kepada semua orang. Berbuat baik kepada semua orang. Berbuat baik kepada semua orang. Lalu peringatkan. Jika orang tersebut masih sama, tinggalkan. Not worth enough for you, dengan segala bantuanmu. Tapi bapak sarankan tidak perlu membalas kejahatan orang. Membalas Kejahatan orang hanyalah membuang waktu dan memasukkan kita ke dalam lingkaran karma. Yakinlah Alloh akan membalas tidak dengan tangan kita atau saat ini adalah saat dimana kita akan mendapatkan hal yang indah dari Nya. 

Jadi nak..

Mulai dari hal terkecil 

Kamu bisa bantu apa.

Dan.. jika kamu merasa dirimu berhak bahagia, berarti orang lain juga berhak berbahagia 

Jika kamu ingin didengar, kamu juga harus berlatih mendengar. 

Jika kamu ingin diperlakukan dengan baik, perlakukan orang lain dengan baik.

Selalu diingat ya itu nak.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mortui Vivos Doscent

Bismillah. Setelah bertahun - tahun berseragam sebagai mahasiswa kedokteran. Akhirnya resmi saya lulus dari Program Sarjana (S-1) Pendidikan Dokter FK UNS pada 17 Januari 2014 lalu dan diwisuda pada tanggal 8 Maret 2014. Satu quote yang saya masih selalu ingat pada masa masih di preklinik lalu adalah  "Mortui Vivos Doscent" Entah siapa yang memulai membuat quote ini. Bareng penasaran, langsung saya buka google. dan taraaa.. Quote yang saya artikan sebagai Dosen itu Mayat Hidup. Ternyata artinya berbeda jauh dengan apa yang saya pikirkan. Ini asli dari wikipedia tidak saya ubah tidak saya tambahkan, dan hasilnya adalah memang benar ini quote lebih cocok buat ahli anatomi, ahli bedah dan ahli forensik. tapi cuma bisa buat jadi pelengkap dasarnya. Bagi saya mungkin lebih suka dengan... "Vita magister est optimus" "Aliquam sed vivens mortuus vivos docent magister est optimus" Artinya : "Vita magister est optimus" - Kehidupan a...

48 Law of power (1)

Hukum 1   Jangan Pernah Lebih Tinggi dari Tuannya Selalu buat orang-orang di atas Anda merasa lebih nyaman.  Dalam keinginan Anda untuk menyenangkan atau mengesankan mereka, jangan bertindak terlalu jauh dalam menunjukkan bakat Anda atau Anda mungkin mencapai hal sebaliknya - beri inspirasi ketakutan dan ketidakamanan.  Buatlah tuan Anda tampil lebih cemerlang dari mereka dan Anda akan meraihnya ketinggian kekuasaan. Hukum 2   Jangan pernah terlalu percaya pada Teman, Pelajari cara menggunakan Musuh Waspadalah terhadap teman. Mereka akan mengkhianati Anda lebih cepat, karena mereka mudah membangkitkan rasa iri. Mereka juga menjadi manja dan tirani. Tapi pekerjakan mantan musuh dan dia akan lebih setia daripada seorang teman, karena dia harus membuktikan lebih.  Faktanya, Anda memiliki lebih banyak hal untuk ditakuti dari teman daripada dari musuh.  Jika Anda tidak memiliki musuh, temukan cara untuk membuatnya. Hukum 3   Sembunyikan Niat Anda Buat...

Sesingkat itu..

 Nak, kali ini bapak akan mengingatkanmu tentang konsep manners matter. Ya bagaimana manners Kita sangat berpengaruh dalam kehidupan kita. Bagaimana attitude akan berpengaruh besar dalam kehidupan kita. Sepenting itu kah. Benar. Manners Dan attitude ternyata adalah rangkaian dari habit yg harus dipupuk sejak dini. Di era dewasa ini dan kehidupan dewasa ini penting karena nantinya habit kecil kecil kitalah yg akan membuat manners Kita terhadap kejadian terhadap orang lain yang tentunya tidak akan kita ketahui ke depannya akankah menjadi takdir besar kita ataukah hanya numpang lewat saja.  Bapak pernah memberitahumu tentang memilih dengan dewasa, memilih dengan bertanggung jawab dan teknisnya seperti apa. ketika kita memilih untuk berbuat ataupun tidak berbuat tentu kita akan tahu konsekuensinya. Bapak ulangi, kita harus menakar konsekuensinya. Penyesalan adalah hal yang hadir ketika ekspektasi tidak sesuai dengan realita. Ketika ada diskrepansi antara apa yang kita perhitungkan...