1. Kehamilan Ektopik (Ectopic Pregnancy)
Definisi
Kehamilan ektopik terjadi ketika sel telur yang dibuahi menempel dan berkembang di luar rongga rahim, paling sering di tuba falopi (kehamilan tuba). Lokasi lain yang jarang adalah ovarium, serviks, atau rongga peritoneum.
Patofisiologi
Kehamilan ektopik umumnya disebabkan oleh gangguan motilitas tuba falopi, infeksi saluran reproduksi, atau kelainan anatomi tuba. Kehamilan ini tidak dapat berkembang normal dan dapat menyebabkan ruptur serta perdarahan internal yang mengancam jiwa.
Tanda dan Gejala
Nyeri panggul unilateral
Perdarahan vagina ringan hingga berat
Nyeri bahu (akibat iritasi diafragma oleh darah)
Pusing atau pingsan (indikasi perdarahan berat)
Kriteria Diagnosis
Hormon β-hCG yang tidak meningkat sesuai standar kehamilan normal
Tidak ditemukan kantung gestasi intrauterin pada USG transvaginal
Riwayat faktor risiko seperti penyakit radang panggul, sterilitas tubal, atau penggunaan teknologi reproduksi berbantuan
Cara Penegakan Diagnosis
Pemeriksaan klinis dan anamnesis
USG transvaginal untuk menilai lokasi kantung gestasi
Pengukuran serial kadar β-hCG dalam darah
Pemeriksaan Penunjang
USG: Menunjukkan kantung gestasi di luar rahim atau tidak ada kantung gestasi di dalam rahim
Pemeriksaan β-hCG: Kadar yang tidak meningkat sesuai dengan kehamilan normal
---
2. Kehamilan Abdominal (Abdominal Pregnancy)
Definisi
Kehamilan abdominal adalah jenis kehamilan ektopik yang sangat jarang, terjadi ketika implantasi embrio terjadi di dalam rongga peritoneum, tetapi di luar organ reproduksi seperti tuba, ovarium, atau ligamen lebar.
Patofisiologi
Kehamilan abdominal biasanya disebabkan oleh migrasi embrio yang tidak normal melalui tuba falopi ke rongga peritoneum. Kehamilan ini dapat bertahan lebih lama dibandingkan kehamilan ektopik lainnya, tetapi tetap tidak dapat berkembang normal.
Tanda dan Gejala
Nyeri panggul kronis
Perdarahan vagina
Tidak ada kantung gestasi di dalam rahim pada USG
Kriteria Diagnosis
Tidak ditemukan kantung gestasi intrauterin pada USG
Kantung gestasi terdeteksi di luar rongga rahim, biasanya di rongga peritoneum
Cara Penegakan Diagnosis
USG transvaginal dan/atau laparoskopi untuk visualisasi langsung
Pengukuran serial kadar β-hCG dalam darah
Pemeriksaan Penunjang
USG: Tidak ada kantung gestasi di dalam rahim, tetapi dapat ditemukan di rongga peritoneum
Pemeriksaan β-hCG: Kadar yang tidak meningkat sesuai dengan kehamilan normal
---
3. Kehamilan Heterotopik (Heterotopic Pregnancy)
Definisi
Kehamilan heterotopik adalah kondisi langka di mana terdapat dua kehamilan simultan: satu di dalam rahim (intrauterin) dan satu di luar rahim (ektopik), biasanya di tuba falopi.
Patofisiologi
Kehamilan heterotopik dapat terjadi secara spontan atau lebih sering setelah prosedur fertilisasi in vitro (IVF). Kehamilan intrauterin berkembang normal, sementara kehamilan ektopik tetap tidak dapat bertahan.
Tanda dan Gejala
Nyeri panggul
Perdarahan vagina
Tanda-tanda kehamilan normal (misalnya mual, muntah)
Nyeri bahu jika terjadi ruptur kehamilan ektopik
Kriteria Diagnosis
Kehamilan intrauterin yang terdeteksi dengan USG
Kehamilan ektopik terdeteksi di luar rahim, biasanya di tuba falopi
Cara Penegakan Diagnosis
USG transvaginal untuk menilai lokasi kedua kantung gestasi
Pengukuran serial kadar β-hCG dalam darah
Pemeriksaan Penunjang
USG: Menunjukkan dua kantung gestasi, satu di dalam rahim dan satu di luar rahim
Pemeriksaan β-hCG: Kadar yang meningkat sesuai dengan kehamilan normal, tetapi dapat lebih rendah dari yang diharapkan pada kehamilan intrauterin tunggal
Referensi
1. American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG). Practice Bulletin No. 191: Tubal Ectopic Pregnancy. Obstet Gynecol. 2018;131(3):e91-e103.
2. Royal College of Obstetricians and Gynaecologists (RCOG). Green-top Guideline No. 21: Diagnosis and Management of Ectopic Pregnancy. BJOG. 2016;123(6):e15-e55.
3. International Society of Ultrasound in Obstetrics and Gynecology (ISUOG). Abdominal Pregnancy. Available from: https://www.isuog.org/education/visuog/obstetrics/early-pregnancy/ectopic-pregnancy/uterine-ectopic-pregnancy/abdominal-pregnancy.html
4. National Institutes of Health. Abdominal Pregnancy: Pathophysiology, Diagnosis, and Management. Available from: https://www.liebertpub.com/doi/10.1089/gyn.2022.0013
5. Verywell Family. Heterotopic Pregnancy Causes, Signs, and Diagnosis. Available from: https://www.verywellfamily.com/heterotopic-pregnancy-2
371476
---
Jika Anda memerlukan informasi lebih lanjut atau bantuan dalam menyusun artikel ilmiah lengkap dengan sitasi Vancouver, saya siap membantu.
Komentar